Tantangan, inovasi, dan kebijakan yang memengaruhi pertumbuhan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah.
Industri halal di Indonesia menjadi kekuatan baru di tengah tantangan perdagangan global dengan nilai mencapai lebih dari USD 2 triliun
Pemerintah menetapkan perpanjangan tarif PPh final sebesar 0,5 persen bagi UMKM dengan omzet hingga Rp4,8 miliar per tahun. Kebijakan ini tak lagi diperpanjang secara tahunan, melainkan diberikan kepastian hingga tahun 2029.
Hadirnya POJK 19/2025 tentang Kemudahan Akses Pembiayaan kepada Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah membuka peluang pembiayaan segmen ini agar lebih terpacu.
Berbagai tantangan yang dialami UMKM, mulai dari kapasitas SDM hingga akses pasar yang terbatas, bisa dibantu oleh semua pemangku kepentingan.
Menteri Koperasi yang baru, Ferry Juliantono Ferry memastikan akan melanjutkan tongkat estafet dan mempertahankan program program prioritas yang sudah ada termasuk program Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih (Kopdes Merah Putih).
ASEAN tengah bersiap melangkah ke babak baru yang berpotensi mengubah wajah ekonomi kawasan. Melalui Digital Economy Framework Agreement (DEFA), negara-negara anggota merancang kerangka komprehensif pertama yang menyatukan berbagai kebijakan digital lintas batas.
Melalui program Kredit Industri Padat Karya (KIPK), pemerintah memberi subsidi potongan bunga hingga 5%. Debitor mendapatkan bunga kredit 6% per tahun, lebih rendah dari bunga kredit biasa 12%-13%.
Bank Indonesia (BI) resmi meluncurkan Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) lintas negara dengan Jepang yang mulai berlaku 25 Agustus 2025.
Platform digital SAPA UMKM yang segera diluncurkan dalam waktu dekat mengintegrasikan akses dan layanan pendukung usaha, hingga ke program-program prioritas pemerintah.
Lebih dari 80 persen produk yang dipasarkan di ritel modern adalah produk lokal
UMKM telah menjadi tulang punggung perekonomian Nasional dengan kontribusinya sebanyak 61,9% terhadap PDB. Namun, masih banyak UMKM yang ingin mengembangkan usahanya terbentur masalah pembiayaan. Butuh deregulasi dan terobosan lain untuk mendorong UMKM naik kelas dan berkelanjutan.
Sebanyak 40% responden menyatakan, UMKM sulit mendapatkan akses kredit bank. Tiga faktor kunci dalam pengembangan UMKM: kemudahan akses kredit, strategi promosi dan perluasan pasar, serta manajemen yang baik.
Menampilkan 12 dari 36 total postingan
Tetap terupdate dengan koleksi cerita terbaik kami.