Visualisasi, analisis, dan interpretasi data terkini yang relevan dengan isu-isu ekonomi, kebijakan, dan bisnis
Kebijakan fiskal, moneter, investasi, dan konsumsi masyarakat harus benar-benar diperkuat untuk mencapai target pertumbuhan ekonomi tinggi di triwulan terakhir tahun ini. Untuk mencapai target sebesar 5,2% sesuai APBN, pertumbuhan ekonomi di triwulan IV-2025 harus mencapai 5,8%.
Sebagai salah satu produsen kayu terbesar di dunia, keberlanjutan industri hasil hutan di Indonesia bergantung pada ketersediaan bahan baku. Pemanfaatan bahan baku harus memperhatikan kelestarian hutan serta antisipasi dampak kerusakan alam yang ditimbulkan.
Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) telah menjadi instrumen kunci bagi negara-negara di ASEAN untuk menarik investasi dan mendorong pertumbuhan ekonomi, tidak terkecuali Indonesia. KEK Indonesia harus bisa sejajar, bahkan lebih unggul dibandingkan negara ASEAN lainnya.
Pulau Sumatera dalam peta industri kelapa sawit Indonesia berperan sangat dominan. Dari luas total perkebunan kelapa sawit nasional yang mencapai 16 juta hektar, lebih dari separuhnya berada di Pulau Sumatera.
Komoditas gula kelapa sebagai sumber pemanis alami dari Indonesia berpeluang menguasai pasar global. Hal itu tak lepas dari Indonesia sebagai produsen kelapa terbesar dunia. Kondisi geografis Indonesia yang memiliki bentang pesisir pantai yang luas sangat mendukung untuk reputasi itu.
Industri Tekstil dan Produk Tekstil (TPT) Indonesia berada di persimpangan jalan. Di satu sisi, industri hulu mengalami penurunan permintaan karena faktor bahan baku. Di sisi lain, sektor hilir mendapat tekanan dari maraknya impor pakaian bekas.
Indonesia, yang terkenal dengan hidangan tempe dan tahu yang khas, kini masih menghadapi ketergantungan besar pada impor kedelai. Kesenjangan antara produksi kedelai lokal dan kebutuhan nasional menjadi masalah yang tak kunjung usai. Ketergantungan Indonesia terhadap impor kedelai sangat tinggi.
Kunjungan wisatawan mancanegara ke Indonesia secara kumulatif Januari-September 2025 telah mencapai 11,43 juta kunjungan. Jumlah ini menunjukkan sektor pariwisata Indonesia semakin pulih pasca-pandemi dan memasuki periode pertumbuhan yang kuat.
Pasar pusat data di Indonesia tumbuh eksponensial, menjadikannya tujuan investasi paling menarik di Asia Tenggara. Tren ini didorong oleh volume data seluler yang mencapai titik puncaknya pada 2025 dengan perkiraan 175 zettabytes, naik dibandingkan tahun 2020 yang sekitar 44 zettabytes.
Di tengah tingginya permintaan akan kendaraan listrik (EV) yang membutuhkan material ringan atau aluminium, Indonesia turut ambil bagian dalam rantai pasok, bahkan berpotensi menguasai pasar global. Dengan sekitar 4% cadangan bauksit dunia, Indonesia memegang kunci bahan baku aluminium untuk EV.
Meski SPBU milik swasta terganggu operasionalnya karena keterbatasan pasokan, kebutuhan BBM masyarakat masih tercukupi. Laporan neraca perdagangan minyak triwulan III tahun ini yang disampaikan Bank Indonesia menunjukkan ada kenaikan volume impor minyak untuk mencukupi kebutuhan domestik.
Survei Bank Indonesia mengenai Indeks Harga Properti Residensial (IHPR) di pasar primer pada kuarta III-2025 tumbuh sebesar 0,84% (y-o-y). Meski harga properti terus meningkat, tren kenaikannya mulai melambat. Pada kuartal sebelumnya, IHPR tumbuh 0,9%.
Menampilkan 12 dari 111 total postingan
Tetap terupdate dengan koleksi cerita terbaik kami.