SSW Jepang dan Celah Regulasi LPK Indonesia

SSW Jepang dan Celah Regulasi LPK Indonesia
Migrant Care Yusuf Ardabil, meski pekerja migran banyak yang sukses, masih banyak pula yang menjadi korban praktik tidak adil hingga perdagangan manusia. Yusuf menekankan perlunya standarisasi LPK, regulasi yang jelas, pembiayaan yang transparan, serta perlindungan menyeluruh agar pekerja migran Indonesia lebih kuat dan aman di masa depan.
Daftar Isi

Banyak LPK tidak memiliki standar kurikulum yang jelas, sehingga kualitas pelatihan tidak terjamin. Biaya pemberangkatan pun sangat tinggi dan bervariasi, misalnya Rp80–83 juta untuk ke Hongkong, atau Rp25 juta untuk magang ke Jepang. Ironisnya, banyak biaya tersebut tidak mencakup pelatihan bahasa, padahal itu sangat penting.