Saatnya Ekspansi ke Eropa, Revitalisasi Tambak, Antisipasi Revisi RUU Ketenagakerjaan

Kurasi peristiwa terpenting yang perlu diketahui semesta dunia usaha untuk mengawali hari.

Saatnya Ekspansi ke Eropa, Revitalisasi Tambak, Antisipasi Revisi RUU Ketenagakerjaan
Daftar Isi

Selamat pagi Chief… 

Berikut informasi penting terkait pengembangan semesta dunia usaha yang perlu mendapat perhatian hari ini berdasarkan kurasi Tim SUAR.

Negosiasi Indonesia-Uni Eropa Tuntas, Dunia Usaha Perlu Bersiap Ekspansi

  • Di tengah adanya ketidakpastian kerjasama ekonomi multilateral ditambah perang tarif oleh Amerika Serikat, kerjasama regional bahkan bilateral menjadi bantalan bahkan tumpuan banyak negara. Karena itu, dengan tuntasnya perundingan kerjasama ekonomi jangka panjang antara Indonesia dengan Uni Eropa kini dikuatkan dengan Perjanjian Kemitraan Ekonomi Komprehensif Indonesia-Uni Eropa (IEU-CEPA) jadi angin segar bagi dunia usaha. Adapun Perjanjian ini ditargetkan berlaku 1 Januari 2027.
  • Menteri Koordinator bidang Perekonomian Airlangga Hartarto memprediksi, ekspor Indonesia ke Uni Eropa akan meningkat signifikan hingga 60% dan  meningkatkan pendapatan nasional USD 2,8 miliar, serta memberikan dampak kepada 5 juta tenaga kerja di Indonesia yang berkaitan dengan sektor padat karya, dan mengurangi kemiskinan. 
  • Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia Shinta Kamdani berharap, kerjasama IEU-CEPA menciptakan kerjasama perdagangan yang lebih baik, yang transformatif, bukan menkadi sekadar kertas penjanjian. “Equal access, plus investment, plus standard alignment,” papar Shinta dalam acara Forum Bisnis selepas acara penandatanganan kesepakatan.

Baca selanjutnya di sini.

Ikan Tilapia Bakal Jadi Primadona Revitalisasi Tambak Rakyat Pantura

  • Pemerintah akan merevitalisasi tambak rakyat di kawasan Pantai Utara (Pantura) Jawa guna mendorong kembali ekonomi masyarakat di kawasan pesisir. Sebelumnya tambak-tambak itu diisi bibit udang dan bandeng, kini para petambak punya produk unggulan baru: ikan tilapia.
  • Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menegaskan, program revitalisasi ini mencapai 78.550 hektare tambak di Pantai Utara Jawa. Tujuannya, meningkatkan produktivitas perikanan budidaya nasional. Direktur Jenderal Perikanan Budidaya KKP Tb Haeru Rahayu menyatakan, tahap pertama akan diawali dengan revitalisasi 20.413,25 hektare tambak di empat kabupaten di Jawa Barat. Yakni, Kabupaten Bekasi, Karawang, Indramayu, dan Subang.

Baca selanjutnya di sini.

Promo dan Gratis Ongkir Masih Jadi Pemikat Belanja Online di Indonesia

  • Riset YouGov Agustus 2025 mengatakan 79% responden warganet di Indonesia mencari promo saat berbelanja ecommerce. Posisi Indonesia di bawah Inggris, Australia, dan Amerika Serikat. Selain itu, menempatkan Indonesia di peringkat kedua dari 55 pasar global dalam hal preferensi belanja online, hanya di bawah Tiongkok dan di atas India. 
  • Alasan utama konsumen Indonesia memilih belanja online adalah harga lebih murah (68%), lebih banyak pilihan (57%), promo atau diskon (48%), kemudahan dan kenyamanan (47%), serta layanan pengiriman (46%). Dalam empat tahun terakhir, preferensi belanja online juga meningkat pada sejumlah kategori utama, yaitu baju dan sepatu sebesar 18% serta musik, video, dan buku sebesar 15%.
  • YouGov adalah lembaga riset global dengan panel konsumen independen di lebih dari 55 negara dan lebih dari 300.000 responden. Dengan menggabungkan pengumpulan data harian dan analisis lintas generasi, YouGov tidak hanya menghadirkan angka, tetapi juga insight yang bermakna mengenai motivasi yang membentuk perilaku konsumen.

Baca selanjutnya di sini.

Menengahi Aspirasi Buruh dan Dunia Usaha di Rencana Revisi UU Ketenagakerjaan

  • Rapat panja RUU Ketenagakerjaan Komisi IX DPR, Selasa (23/9/2025) membuka peluang revisi Undang-Undang terkait Ketenagakerjaan. Bagaimana aspirasi kalangan buruh dan pengusaha?
  • Kesejahteraan dan perlindungan tenaga kerja kembali menjadi pembahasan usai Komisi IX DPR RI menggelar rapat kerja dengan 22 serikat pekerja di Jakarta, Selasa lalu. Agenda rapat tersebut adalah menjaring aspirasi pekerja untuk persiapan perubahan ketiga atas Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan. Karenanya, regulasi perlindungan ketenagakerjaan bukan hanya mencerminkan terpenuhinya kesejahteraan pekerja, melainkan juga kepentingan dunia usaha.
  • Namun, lebih dari sekadar mengakomodasi kepentingan dua pihak, transparansi dan akuntabilitas proses legislasi tetap harus memperhitungkan kesehatan iklim berbisnis dan menjamin pemenuhan regulasi ketenagakerjaan tidak mengurangi daya saing bisnis di tengah persaingan global yang memuncak.

Baca selanjutnya di sini.

Menjaga Suplai Kopi Dunia agar Harga Stabil

  • Dunia sedang menghadapi ketidakseimbangan pasokan dan permintaan di pasar kopi global. Permintaan akan biji kopi stabil meningkat di seluruh dunia, didorong oleh popularitas kedai kopi atau cafe dan budaya minum kopi yang berkembang di berbagai negara. Akan tetapi, produksi kopi menghadapi tantangan lantaran pasokan mulai terbatas. Kondisi ini mendorong tren harga kopi meningkat sejak 5 tahun terakhir.
  • Tanaman yang tumbuh subur di daerah tropis ini menghadapi tantangan seiring dengan semakin memburuknya iklim global. Produksi kopi terancam menurun karena pola cuaca ekstrem seperti kekeringan berkepanjangan atau curah hujan yang berlebihan. Ini telah merusak perkebunan kopi di banyak wilayah produsen utama, termasuk Brazil, Vietnam, Kolombia, bahkan Indonesia. Indonesia sebagai salah satu produsen kopi terbesar di dunia, posisi ke-4 dengan porsi 6% produksi dunia, juga merasakan dampak dari fenomena ini.

Baca selanjutnya di sini.

Pameran Halal Indonesia International Industry Expo: Inilah platform yang menampilkan tren terbaru dalam pasar halal global, termasuk sektor makanan & minuman, farmasi, kosmetik, fashion muslim, keramik, tekstil, dan pariwisata ramah muslim. Acara ini diselenggarakan oleh Halal Indo Expo dan akan berlangsung dari 25 September hingga 28 September 2025 di Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD City, Hall 6 dan 7. Selain pameran produk, ada juga kegiatan seperti business matching, business forum, conference, talkshow, dan konsultasi halal. Informasi mengenai cara berpartisipasi dapat diakses melalui website Halal Indo 2025.

Pameran Global Sources Electronics Indonesia (GSEI) 2025: Pameran dagang yang berfokus pada industri elektronik dan gaya hidup ini diselenggarakan oleh Global Sources Hong Kong dan Adhouse Clarion Events, dan akan diadakan pada 25 September–27 September 2025, di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta. Pameran ini berfungsi sebagai platform bagi produsen, pemasok, importir, dan pembeli menjalin kemitraan. Di acara ini peserta dapat bertukar pengetahuan melalui konferensi dan seminar yang menghadirkan para pakar industri. Informasi mengenai pendaftaran dapat diakses melalui media sosial instagram gsei indonesia.  

"Kalau impianmu tak bisa membuatmu takut, mungkin karena impianmu tak cukup besar." - (Muhammad Ali – Mantan Juara Tinju Dunia)

Selamat beraktivitas Chief.

Tim SUAR