ASEAN Digital Market Opportunities, Social Security Strengthening, and Textile Revival

Good morning, Chief...

The following is important information related to the development of the business universe that needs attention today based on the curation of the SUAR Team.

Tuntaskan Transformasi Menjelang Pasar Tunggal Digital ASEAN

Perundingan Digital Economy Framework Agreement (DEFA) putaran ke-14 yang digelar ASEAN Economic Community Council (AECC) di Kuala Lumpur, Malaysia, Jumat (24/10/2025) menyepakati kesepakatan substansial. Apabila telah resmi disepakati, akan ada peluang besar pasar tunggal ekonomi digital di kawasan ASEAN yang bisa dimanfaatkan oleh para pengusaha Indonesia.
DEFA mencakup sejumlah ketentuan strategis yang mencerminkan pendekatan maju ASEAN terhadap ekonomi digital.

Read the full story here.

Pemutihan Tunggakan BPJS Kesehatan Rp 20 Triliun Solusi Sementara Persoalan Struktural

Pemerintah menyiapkan dana sekitar Rp 20 triliun untuk menghapus sebagian tunggakan iuran BPJS Kesehatan bagi peserta tertentu. Program pemutihan ini ditujukan bagi peserta mandiri yang kini beralih menjadi penerima bantuan iuran (PBI) dan pekerja bukan penerima upah (PBPU) yang ditanggung pemerintah daerah.
Pemutihan tunggakan BPJS Kesehatan merupakan kebijakan yang bertujuan menghapus iuran tertunggak dari para peserta. Harapannya dapat membantu masyarakat kurang mampu agar tetap bisa memperoleh layanan kesehatan tanpa terkendala masalah administrasi. Total tunggakan itu nilainya sekitar Rp 10 triliun dengan jumlah peserta sebanyak 23 juta orang.

Read the full story here.

Perlu Ada Jaminan Sosial bagi Pekerja Informal di UMKM

Kontribusi pekerja informal pada perekonomian cukup besar. Namun perlindungan dan hak dasar mereka kerap terabaikan. Memastikan program jaminan sosial jadi solusi mengurangi kerentanan pekerja informal. Data Survei Angkatan Kerja Nasional (Sakernas) 2025 menunjukkan 86,58 juta atau 59,4% pekerja di Indonesia berstatus informal. Ada empat hal yang harus menjadi perhatian: jaminan hal-hak dasar, perlindungan sosial, peningkatan keterampilan, dan ekosistem yang berkeadilan dan berkelanjutan.

Read the full story here.

Pemberantasan Impor Pakaian Bekas ala Purbaya dan Pemulihan Industri Tekstil

Finance Minister Purbaya Yudhi Sadewa will crack down on illegal imports of used clothing (balpres) with fines, a move that textile industry players have been waiting for to restore their competitiveness. This policy aims to have a deterrent effect while protecting domestic production.
Masalah balpres bukan sekadar soal baju bekas. Ini menyangkut rantai panjang industri tekstil dan produk tekstil (TPT) yang saling terhubung, menyerap jutaan pekerja, dan menjadi salah satu sektor dengan mata rantai ekonomi paling panjang dan kompleks di Indonesia.

Read the full story here.

Challenges for the National Textile Industry to Spur Exports

Tekstil dan pakaian jadi merupakan komoditas ekspor unggulan Indonesia. Namun, pengembangan industri tekstil nasional masih dihadapkan pada lonjakan produk impor yang dijual dengan harga murah. Data Kementerian Perindustrian menunjukkan neraca perdagangan tekstil dan produk tekstil khususnya pakaian jadi terus tergerus dalam tiga tahun terakhir, baik secara volume maupun nilai. Volume dan nilai ekspor tekstil Indonesia selama periode 2022-2024 selalu lebih rendah dibandingkan impor tekstil dengan selisih yang kian membesar.
Volume impor tekstil tak kurang dari 1 juta ton setiap tahunnya dengan nilai berkisar US$ 7 miliar-US$ 8 miliar per tahun. Pada tahun 2022 volume impor tekstil lebih banyak 88.340 ton dibandingkan volume ekspor tekstil. Pada tahun 2023 dan 2024 selisihnya menjadi 69.090 ton dan 183.560 ton. Bahkan, selama tujuh bulan pertama di tahun 2025 volume impor tekstil lebih banyak 211.520 ton dibandingkan dengan ekspor tekstil.

Read the full story here.

Paparan Kinerja Kuartal III-2025 Bank Mandiri akan diadakan pada Senin, (27/10/2025), mulai pukul 15.00 WIB. Konferensi pers virtual/online ini diselenggarakan oleh Bank Mandiri untuk memaparkan hasil kinerja perusahaan pada kuartal III tahun 2025. Acaranya diadakan secara virtual/online melalui platform Zoom, menghadirkan jajaran direksi Bank Mandiri. Acara ini jadi penting karena Bank Mandiri adalah salah satu dari top 3 bank terbesar di Tanah Air dari aspek jumlah aset.

Free Mini Class tentang Studi Kasus Implementasi ESG. Kelas yang diselenggarakan Akademi Transisi Energi bersama IESR ini membahas praktik nyata penerapan Environmental, Social, and Governance (ESG) di perusahaan, yang kini menjadi tolok ukur keberlanjutan dan daya saing bisnis modern. Mini Class yang merupakan bagian dari Free Class: Fundamental of Corporate ESG akan menampilkan Singgih Ali Nurdin, seorang ESG Officer dari KPP Mining sebagai narasumber utama yang akan membahas strategi, contoh penerapan, pelaporan, serta manfaat dan tantangan implementasi ESG. Kelas ini dijadwalkan pada Senin, 27 Oktober 2025, pukul 19.00 WIB hingga selesai yang diselenggarakan secara online melalui Zoom. Informasi selengkapnya dapat diakses melalui media sosial Instagram Akademi Transisi Energi.

"Yang mampu bertahan hidup bukanlah yang paling kuat dan paling pintar, melainkan yang paling responsif terhadap perubahan." (Charles Darwin-Ilmuwan dunia)